Showing posts with label Brand : Caring Colours. Show all posts
Showing posts with label Brand : Caring Colours. Show all posts

Friday, June 7, 2013

, ,

Caring Colours Happy Lip Colour Cyber Pink

Kali ini saya akan mereview salah satu lipstik natural yang saya punya. Kalau di post ini saya pernah cerita kalau saya lebih suka lipstik bold, bukan berarti saya nggak punya lipstik natural kan?

Warna natural pada lipstik dapat ditengarai dari kemiripannya dengan warna alami bibir. Range warnanya pun tidak jauh dari pink, peach, cokelat dan kawan-kawannya. Lipstik berwarna natural cenderung aman dipakai dalam kondisi apapun karena tidak memberi level point of view dalam sebuah makeup. Logikanya, ketika memakai lipstik natural, orang tidak perlu memandang lebih dari dua kali ke bibirmu. Err, tapi tidak berlaku kalau bibirmu emang dari sononya seksi tebal seperti bibir Candice Swanepoel, sih. Kalau Jenganten ingin penampilan yang fresh, segar dan aman, pemakaian lipstik warna natural adalah solusi yang tepat.

Saya punya beberapa lipstik berwarna natural, tapi yang ini merupakan salah satu favorit saya. Caring Colours Happy Lip Colour Cyber Pink.

Kiri : Moisture Rich Lip Colour. Kanan : Happy Lip Colour

Sebelum berganti nama menjadi Happy Lip Colour, lipstik Caring ini tadinya bernama Moisture Rich Lip Colour. Ternyata nggak cuma namanya yang ganti, nomor warnanya juga ganti dari nomor 02 menjadi nomor 23, tapi namanya tetap sama yaitu Cyber Pink. Mari kita bandingkan keduanya.


  • Kemasan
Versi Moisture Rich lebih pendek dan simple, seperti kemasan lisptik kebanyakan. Sedangkan versi Happy Lip lebih panjang dan ada bagian transparan yang menunjukkan warna lipstik di dalamnya. Secara struktur material pembuat kemasan tidak ada yang jelek. Keduanya mengusung konsep elegan metalik yang cocok diterapkan untuk kosmetik dengan pangsa pasar wanita karir seperti Caring. Gampangnya, ketika saya pergi nonton dan kepingin touch up di toilet bioskop, saya nggak akan malu mengeluarkan lipstik ini dari pouch makeup saya. :p.

Moisture Rich (versi lama) dan Happy Lip (versi baru)
Mana yang lebih saya suka? Dua-duanya saya suka. Tapi versi yang lama (Moisture Rich) lebih travel friendly karena lebih pendek dan simpel. Sementara versi baru (Happy Lip) saya menyukai desain polkadot dan variasi sisi transparan yang berada di tengah batang. Lebih unyu gimanaa, gitu. :D

  • Tekstur dan warna
Dua-duanya sama-sama berwarna Cyber Pink. Dan ketika saya buka, mata saya mengatakan kedua lipstik itu memiliki warna yang sama meski nomornya berbeda. Tapi menurut pandangan saya, warnanya nggak dead pink. Ada sedikit hint warna cokelat dan merah bata di dalamnya. Lipstik ini cukup pigmented diaplikasikan di bibir saya.

 

Di bagian tengah bundaran lipstik terdapat bagian krim transparan yang katanya adalah bahan untuk melembapkan bibir. Bagian ini yang bikin saya makin suka. Jadi lipstik ini nggak cuma berfungsi untuk memberi warna pada bibir, tetapi juga mampu melembapkan. Dan benar saja, ketika diaplikasikan ke bibir, teksturnya lebih lembap dari biasanya. Kalau biasanya sebelum pakai lipstik saya pakai lipbalm dulu, kalau memakai lipstik ini tidak perlu didahului lipbalm. Langsung oles-oles jadi.
  • Aroma
Menurut saya, aroma pada lipstik itu berpengaruh banget pada keputusan saya untuk membeli lipstik atau tidak. Bahkan mungkin, aroma lipstik lebih penting daripada warna pada lipstik itu sendiri. Bagaimana tidak, lipstik adalah kosmetik yang paling sering tertelan masuk ke tubuh. Saya nggak mau memasukkan benda yang berbau kimiawi ke tubuh saya, bahkan melalui lipstik. Nah, lipstik Caring ini adalah salah satu lipstik yang paling saya sukai aromanya. Aromanya cenderung ke aroma buah-buahan yang manis, bukan ke aroma khas lipstik.
  • Swatch
Ini dia swatch-nya...



Kiri : bare lips. Kanan : Memakai lipstik. Kelihatan lembap kan? Saya merasa ada efek lip glossnya.
  • Stay power
Nah, karena lipstik ini merupakan Moisture Lipstik dengan kelembapan yang oke, saya nggak berharap banyak dengan ketahannya. Karena lipstik jenis ini (bukan jenis matte) memang dibuat untuk melembapkan dan memberi warna pada bibir, bukan memberi warna yang awet pada bibir. Lipstik Caring ini hanya bertahan rapih kurang dari tiga jam di bibir saya. Solusinya, ya harus sering touch up supaya tetep stay oke di bibir. Kalau mau warna yang awet, pakelah matte lipstik.

OOTD dengan Caring Happy Lip Colour.

Harga : Rp 31.500,00

Positif :
- Kemasan elegan.
- Harga terjangkau.
- Aromanya enak.
- Cukup melembapkan bibir.
- Ada efek lip gloss-nya ketika dipakai.

Negatif :
- Stay power kurang.

Follow my blog with Bloglovin 

@andhikalady
Continue reading Caring Colours Happy Lip Colour Cyber Pink

Monday, July 30, 2012

, , , ,

Loose Powder Compare : Wardah vs Caring

Sebelum saya memposting ini, saya baru saja menulis empat judul. Baca : EMPAT judul tulisan buat kedua anak-anak saya alias kedua blog saya. Tak apalah, kejar setoran berhubung Bang Toyib tiga kali lebaran gak pulang-pulang. Loh, apa hubungannya? Heuheuheu.

Baiklah, masih dalam acara kompor-mengompor, eh, compare-mengcompare. Kali ini saya akan membandingkan dua buah produk bedak tabur lokal sejujur mungkin. Kenapa sejujur mungkin? Ya karena ini blog-blog saya. Mau saya jujur kek, mau saya bohong kek, mau saya ngegombal kek, suka-suka saya. Wong ini blog-blog saya kok. :)) --> kata-kata ini saya contek dari Jeng Arum.

Dua bedak tabur itu adalah Caring Microfine Loose Powder dan Wardah Luminous Loose Powder.

Kiri : Caring, kanan : Wardah

Bedak Caring ini kemasannya kecil, karena saya dapat dari bonusan waktu saya beli BB Cream Everlast pada haul bagian ini. Aselinya kemasan bedak ini lebih besar dari di gambar. Ukurannya kurang lebih mirip sama Wardah kok. Bedak ini sudah beberapa bulan saya pakai, jadi kalau keliatan agak bulky dan tulisan kemasannya ilang, mohon dimaklumi sadja yah. Heuheu. Sementara bedak Wardah tersebut saya dapat waktu Wardah ngasih beauty class gratis di UGM beberapa bulan sebelum saya mulai ngeblog tentang beauty. Jadi berhubung waktunya sudah lama beud, dan produk giftnya udah pada mau habis dan bulky-bulky, jadinya urung saya ceritakan di blog ini.

Marii, lanjut reviewnya.

  • Kemasan
Keduanya sama-sama terbuat dari plastik. Tapi saya merasa kemasan Caring lebih elegan karena kemasannya transparan. Selain itu, akses silver pada bagian pinggir tutup juga menambah kesan mahal. Sementara Wardah hanya terbuat dari kemasan sederhana dengan tutup berwarna hijau khas brand Wardah. Menurut saya ini kalah mewah jika disetarakan dengan Caring. Jika kedua produk ini disandingkan, saya pasti lebih tertarik dan akan mencoba Caring terlebih dahulu.
Why saya bahas kemasan? (bukan Kamasean lho ya). Kenapa setiap saya mereview produk, selalu saya masukkan unsur penilaian kemasan? Jawabnya simple, karena saya ini orangnya moody dan dalam beberapa hal saya menganggap something must be judge by its cover. Jadi kalau covernya menarik, mungkin banget bisa bikin orang jatuh cinta.

  • Ergonomis
Mari kita lihat dalamnya.

Keliatan banget *rongsok nya ya? Yew, namanya aja udah lama dipake. :p
Keduanya memiliki perantara berlubang antara tutup utama dengan tempat bedak. Metode yang bagus untuk mencegah bedak berceceran. Saya masih inget jaman kemasan bedak tabur Ibu saya masih bersekat plastik yang harus disobek untuk mendapatkan bedaknya dengan resiko berceceran massal. Heuheu. Saya pribadi tidak melihat adanya perbedaan signifikan dari kedua produk ini.

  • Tekstur
Lanjut ke bagian tekstur.

Wardah

Caring
Abaikan shadenya (karena shade Wardah lebih terang. Ya abis bagaimana, itu sudah masuk dalam goodie bad. Jadi bisanya cuma terima nasip. Hehe). Jadi saya di sini akan mebahas teskturnya. Tekstur Wardah lebih powdery dan mudah dicecerkan ke saput. Sementara Caring lebih padat dan mengandung lebih banyak kelembaban. Artinya, jika dinalar, maka Wardah lebih baik dalam hal menyerap minyak, tapi tidak menempel sebaik Caring. Untuk tekstur, saya merasa Wardah ada kemiripan dengan bedak Marcks. Sama-sama powdery, sama-sama bagus untuk mengeset foundie dan bagus untuk menyerap kelebihan minyak.
Caring memiliki tekstur yang lebih padat dan lembab sehingga lebih mudah nempel ke kulit. Secara umum, saya lebih suka tekstur Caring. Selain lebih mudah nempel ke kulit, juga cukup mampu mengcover kulit dari ketidaksempurnaan.

  • Saput
 
 
Saya lumayan bersyukur mendapat bentuk saput seperti di atas. Alias sudah tidak seperti jaman saput tebalnya cuman 5mm dan sekali dua kali pakai langsung jebol dan buang. Heuheu. Akan tetapi, saput Caring lebih tebal dan lebih nyaman dipakai daripada wardah. Selain itu, jika dinilai dari kekuatan dan ketahan-lamaan, jelas sekali Caring juara. Walaupun hampir mirip, tapi sudah bisa dilihat kalau saput Wardah sudah mulai rusak setelah beberapa bulan pemakaian.
  • Pengaplikasian
Dalam postingan ini, saya menyertakan foto kulit saya menggunakan bedak Wardah. Tapi sepertinya tidak akan membantu banyak dalam review. Karenaa, foto tersebut saya ambil pada waktu malam hari. Pun dengan kamera hape yang kualitasnya soso. Hehe.

BB Cream Everlast Caring + Wardah loose powder

Kesan saya menggunakan Wardah adalah minyak gampang keserap. Mirip dengan bedak Marcks. Cocok banget untuk touchup saat muka berminyak. Tapi untuk coverage yang lumayan, gampang nempel, memiliki kelembaban yang bagus, saya lebih suka memakai Caring. Ohya, bonus kemasan yang oke dan terkesan "mahal". :)
  • Tips 
Bedak tabur sesungguhnya diciptakan untuk mengeset foundation/BB cream supaya tetap stay di kulit wajah dengan tahan lama. Jadi, untuk menciptakan tampilan make-up yang tahan lama dengan foundation/BB cream, pertama-tama gunakan pelembab favorit, baru kemudian aplikasikan foundation/BB cream dengan benar (ditepuk-tepuk jika menggunakan tangan, atau gunakan kuas khusus foundation). Supaya tidak mudah menggumpal, pastikan pelembabnya sudah kering lebih dulu baru dioles foundation/BB cream. 
 
Saya juga punya tips pribadi supaya foundie tidak menggumpal, yaitu lakukan pengolesan tipis-tipis dahulu dan lakukan per bagian. Jadi jangan langsung ambil foundie terus di tempel pipi kiri, kanan, kening, hidung, dagu baru dioles satu per satu. Jangaan. Big no no. Karena apa? Karena kalau kita seperti itu dan yang pertama kali kita oles bagian kening (misalnya), bagian yang terakhir kita oles udah keburu kering. Jadinya menggumpal. #pengalaman. Lebih baik mengoles per bagian seperti kening-baurkan, pipi-baurkan, hidung-baurkan, dst. Hasil tidak menggumpal dan foundie yang kita gunakan lebih higienis karena langsung dioleskan ke kulit. Gak perlu nunggu lama-lamaaa.

Setelah itu, baru diset dengan loose powder. Cukup ditepuk-tepuk tipis nggak perlu tebal-tebal. Karena kalau tebalpun, hanya lapisan pertama yang bersentuhan dengan foundation yang akan bertahan. Sisanya cuma jadi butiran debu. #eh. 
 
Jika perlu coverage lebih kaya muka saya yang butuh banyak koreksi, gunakan Two way cake/compact powder setelahnya. CP/TWC memiliki daya tempel yang lebih baik dari loose powder.
Setelah puas berfoundie dan berbedak, baru lanjutkan dengan makeup mata, pipi dan lain-lain. :)
 
Note : tips di atas saya dapat dari Jeng Arum dan Jeng Puput.
  • Harga
Wardah Luminous Powder : Sekitar Rp 27.000,00
Caring Microfine Loose Powder : Sekitar Rp 40.000,00 (yang ukuran premium)
 
 
 
Continue reading Loose Powder Compare : Wardah vs Caring

Friday, July 20, 2012

, , , , , , , , , , , , , , ,

Niatnya sih Vampire Look, Tapi...

Karena kebetulan muka saya masih belum pulih dari peristiwa purging akibat Tretinoin, saya belum berani bereksperimen macem-macem dengan muka saya. Biarlah dia sembuh dulu dari jerawat dan kelupas. Hehe. *sabaaar*. Tapi meski begitu, hal ini tidak menyurutkanku dari hasrat untuk memakai make-up. Setelah mengelana mencari korban yang rela mukanya saya unyel-unyel ke sana ke mari, ternyata korban itu nggak jauh-jauh dari saya, alias tetangga kamar namanya Santi @saaantt (tapi bukan Santi nya om Rhoma lho yaa). Hehehee.

Dia meminta saya untuk mengubah muka nya a la Vampir. *mungkin mau ngeceng ke kota Forks kali ya*. Walaupun setelah diraba, ditimbang dan ditrawang, hasilnya nggak mirip-mirip Vampir banget. Daan inilah :






Adonan.

Wajah :
- Caring BB Cream Everlast
- Caring Microfine Loose Powder
- Pixy TWC Acnebrite
- Shading memakai Mirabella Palete warna cokelat.

Pipi :
- Baxi Blush On

Mata :
- Mirabella Pallete no 3, Merah + Ungu
- Viva Eyeshadow Duo, Hitam
- My Darling Eyeliner
- Skiva Eyeliner
- Kajal Eyeliner
- Unbranded Bulu Mata
- Viva Eyebrow

Lips :
- Estee Lauder Bold Red hasil prelover dari tante.

Nah, walaupun ada pula kesalahan yang nggak bisa diabaikan seperti :
- Saya hanya mengeset wajah, tapi nggak sekalian leher, sehingga warna kulit wajah dan leher agak berbeda. >.<*
- Lipsticknya agak mbleber dikit.
- Bulu matanya kurang rapi. --> ini pertama kalinya saya memakaikan bulu mata orang.

Jadi kisahnya, saya dan Santi ini bereksperimen pada malam hari sambil nonton Saranghae yang dibintangi Revaline S Temat. Baiklah. Kami memang penggemar drama Korea. :)). Dan hobi kami adalah bergadang nonton drama Korea sampai pagi. Hihihii

Ohya, beserta postingan ini saya juga menyadari sesadar-sadarnya bahwa saya masih punya utang makeup Sirkus. *mlipir sejenak dari jangkauan Jeng Arum*. Hihihiii

@andhikalady
Continue reading Niatnya sih Vampire Look, Tapi...

Sunday, May 13, 2012

, , , , , ,

Make Over : Natural Look Make Up Remaja


Selamat malam Ladies, apa kabar? Kebetulan saya nulis ini pas malam hari, jadinya selamat malam. Kalau lagi dibaca pagi/siang/sore salamnya jadi Selamat sejahtera aja ya. :) ..

Kali ini saya akan posting hasil make over saya untuk sepupu saya. Namanya Mustikaning Arum Sekar Ratri. Bujuu, panjang banget tante sama Omku kasih nama. Namanya panjang sih, tapi panggilannya apa coba? Ningnong. *kaya lagunya Ahmad Dhani aja*. Hihi. Sepupu saya ini masih kelas dua SMP, jadi saya mencoba mengaplikasikan make up senatural mungkin.

Here we go :


Hasil.
 

Sebelum dandan.


Mata.


Bibir.


Muka.


Tampak samping.


 Tampak samping merem. :)



Adonan :
Face :
  • Viva foundation. Rp 3.500,00
  • Caring Colours TWC. Rp 30.000,00
Eye :
  • Viva eyeshadow duo (black). Rp 11.500,00
  • Mirabella pallete III (yellow, purple). Rp 45.000,00
  • Kajal eyeliner. Rp 12.000,00
  • Visions V mascara (by Oriflame). Rp 30.000,00
  • Viva eyebrow brown. Rp 20.000,00
Lips :
  • Lip Ice Sheer Color Bee’s Wax. Rp 24.000,00

Kesimpulannya enggak begitu susah mendandani sepupuku ini. Soalnya memang kulitnya dan tonenya udah bagus, jadi foundie dan bedaknya gampang menyatu dengan kulit. Tapi sayangnya saya lagi enggak pakai concelaer untuk menyamarkan kantong mata dia. Jadi hanya mengandalkan foundie dan bedak. Akibatnya masih sedikit kelihatan tuh kantong matanya. (Yups, keluarga aku rata-rata berbakat punya kantong mata, termasuk aku). Hehe.

Mudah-mudahan postingan ini berguna dan komen+saran+kritik dari Ladies semua sangat dibutuhkan.

Love,

Continue reading Make Over : Natural Look Make Up Remaja

Tuesday, April 3, 2012

, ,

Caring Colour Haul BB Cream + Loose Powder



Jadi, saya ini termasuk penggila produk Caring ni Ladies. Rasanya semua produk lokal sodaranya Sari Ayu ini sangat memuaskan dipake saya. J. Mulai dari TWC, lipstick dan BB Cream, saya sukaa dan tertarik banget buat repurchase dan repurchase lagi. Apalagi produk ini juga relatif murah di kantong mahasiswa newbie magang seperti saya. Dan begini ini, kemarin saya secara tidak sengaja (baca : kalap) beli BB cream everlast waktu jalan-jalan di Carrefour Surabaya bareng pacar temen saya :p. Padahal BB Cream saya masih lho. Ihiiy, ternyata saya masih sempet dapet paket promo Must Have yang dilengkapi dengan bedak tabur Caring. Atau karena saya belinya di Carrefour ya? FYI, harga kosmetika di Carrefour selalu lebih mahal daripada harga di counter-counter kosmetik biasa. Asumsi saya sih, pengunjung kurang tertarik membeli barang yang sudah jelas lebih murah jika dibeli di tempat lain. Ohya, sebelum ini saya membeli BB cream paket Ready Steady Go yang dilengkapi dengan Bedak TWC dan Lipstik Rich Colour. Ga tau deh, kalau sekarang paket promo itu masih ada atau tidak. Terakhir saya melihat di toko Mutiara Jogja pun tinggal yang kemasan satuan.

 
Penampakan kemasan box.
 Dibuka isinya, taraaa.... <3

BB Cream Everlast


BB cream ini termasuk hal-yang-enggak-bisa-ditinggalkan dalam setiap ritual pagi saya. Why? Soalnya krim ini multifungsi banget dan bersahabat sm kulit wajah saya yang complicated ( berminyak, jerawatan, pori2 besar, komedo, scar :( ). Dengan BB cream ini, kulit aku tetep lembab, enggak gampang berminyak, terlindung dari sinar matahari (karena ber SPF 24) dan warna kulit jadi lebih merata.  Selain itu, krim ini sangat-sangat mudah diaplikasikan, alias enggak butuh waktu lama, alias cocok banget buat cewe yang malas ribet pake make up. *pengakuan. Cuma butuh satu sampai dua menit untuk mengoleskan ke wajah. Suatu hal yang amazing jika dibandingkan dengan mengoleskan foundie yang tebel, dan butuh waktu cukup lama untuk meratakannya. Yeah, buat saya, daripada mengorbankan pori-pori kulit tertutup karena foundie, lebih baik pake BB cream yang simple tapi hasilnya maksimal. Saya sudah purchase produk ini tiga kali. Saking puasnya. :)


Microfine Loose Powder



Gambar di atas adalah penampakan bedak tabur Microfine Loose Powder. Bentuknya kecil unyu lucu, lebih mini dibanding kemasan normal bedak Caring. Saya langsung jatuh cinta dengan kemasannya. Sepertinya bersahabat untuk dibawa kemana-mana tanpa kerepotan. Produk ini belum sempat saya coba. Segel bedaknya masih tertutup rapi. Sementara ini saya masih memakai bedak Caring yang TWC everlast yang sudah teruji ketahanan minyaknya. 

Harga 
Rp 65.000,00 (dua produk)

Beli lagi?
Sangat sangat IYA.

Next, ditunggu review dua produk ini di Beauty Under 100 ribu ya Ladies,,, :*

@andhikalady 
Continue reading Caring Colour Haul BB Cream + Loose Powder