Wednesday, December 14, 2022

, ,

Tips Memilih Cream Penghilang Flek Hitam atau Hiperpigmentasi

Memiliki flek hitam merupakan hal yang ditakuti oleh banyak orang. Pasalnya adanya bintik-bintik di wajah tersebut dinilai mengganggu estetik dan penampilan, sehingga banyak orang tidak PD saat memiliki flek hitam di wajahnya. Flek hitam atau hiperpigmentasi kerap dikaitkan dengan tanda-tanda penuaan. Kadang gejala ini juga disertai dengan adanya kerutan di berbagai area kulit seperti wajah, punggung tangan, dan leher.


Ilustrasi flek hitam atau hiperpigmentasi


Dari mana sih timbulnya flek hitam?


Menurut medicalnewstoday.com, flek hitam timbul akibat adanya beberapa bagian kulit yang mengalami pertumbuhan melanin yang lebih banyak dari sekitarnya. Warna flek bisa bervariasi mulai dari cokelat muda hingga kehitam-hitaman. Namun untuk mempersingkat, kita sebut saja flek hitam.

Kemunculan flek hitam sangat sering terjadi di bagian kulit yang terkena sinar matahari seperti wajah, pundak, punggung tangan, dan leher. Untuk perempuan berjilbab biasanya hanya di bagian wajah dan punggung tangan saja.

Dari sini bisa kita simpulkan sementara, bahwa musuh utama penyebab flek hitam adalah paparan sinar matahari. Namun ternyata ada penyebab lain juga lho. Seperti masalah hormon, inflamasi, iritasi, proses penyembuhan, dan diabetes. Wah ternyata penyebabnya banyak ya.

Walau flek hitam mudah ditutup dengan makeup, tetapi tidak setiap hari kita pakai makeup bukan? Maka dari itu, ada langkah-langkah yang bisa dilakukan untuk meminimalisir timbulnya flek hitam. Antara lain:


1. Sebisa mungkin, hindari sinar matahari di jam lagi panas-panasnya


Ngomong-ngomong sinar matahari, aku jadi teringat foto viral ini:


Jadi kakek tersebut adalah seorang supir truk yang telah menggeluti profesinya selama puluhan tahun. Sisi sebelah kanan (atau kiri buat si kakek), yang banyak kerutnya itu adalah sisi yang terkena matahari langsung. Sementara sisi sebelah kiri lebih terlihat halus karena tidak menghadap matahari. Aku menduga si kakek tentu saja belum mengenal apa itu sunscreen, sehingga efek paparan sinar matahari baru terasa setelah bertahun-tahun.

Tidak hanya keriput, flek hitam juga. Suka tidak suka, salah satu penyebab utama timbulnya flek adalah sinar matahari berlebihan. Untuk itu, cobalah untuk menghindari sinar matahari di jam-jam panas, yaitu pukul 9.00 sampai 16.00. Apabila tidak memungkinkan, pastikan kamu memakai sunscreen dalam jumlah yang banyak.


2. Gunakan sunscreen setebal dua jari


Betul, jumlah sunscreen yang dianjurkan untuk dipakai di seluruh wajah adalah dua jari gemuk:

Aturan dua jari sunscreen. Sumber.

Mengapa sebanyak itu? Karena memang segitu jumlah yang dianggap cukup untuk perlindungan. Terlalu sedikit akan kurang memberikan perlindungan. Selain itu perlu juga untuk re-apply sunscreen setiap 2-3 jam sekali terlebih jika aktivitasmu di luar ruangan.

Agak ribet ya? Demi keberlangsungan kulitmu kenapa tidak? Lagipula, sunscreen adalah formula anti aging PALING AMPUH yang pernah ditemukan manusia. Sia-sia rasanya apabila kamu sudah rutin memakai skincare malam tetapi melupakan sunscreen.

Jadi yuk rajin yuk dipakai sunscreen nya.

3. Jika ada jerawat atau penyakit kulit, obati sesegera mungkin


Salah satu penyebab hiperpigmentasi atau flek hitam adalah adanya kebutuhan kulit untuk menyembuhkan diri dari inflamasi. Apa contoh inflamasi? Paling gampangnya adalah JERAWAT. Jerawat, tentu saja bisa membuat kulit meradang. Akibat peradangan itu, kulit jadi terpicu untuk menyembuhkan diri dan bisa jadi di dalam prosesnya timbullah melanin. Itulah asal muasal noda hitam bekas jerawat.

Maka dari itu, hindari memencet jerawat, dan rawatlah jerawat sesegera mungkin saat ia mulai muncul.


Kandungan skincare yang cocok untuk flek hitam.


Nah kalau sudah terlanjut punya flek bagaimana? Tenang dulu Teman. Ada beberapa bahan aktif dalam kosmetik yang secara klinis dapat mengurangi flek hitam. Dengan catatan harus dipakai secara rutin lho ya. Di bawah ini ada bocoran kandungan skincare untuk mengatasi flek hitam menurut insider.com . Siapa tahu bisa jadi panduan kamu dalam mencari cream penghilang flek hitam.

1. Vitamin A, retinol dan turunannya

Retinol banyak ditemui di skincare yang bertujuan untuk anti aging. Ia dapat membantu menghambat sintesis sel yang menyebabkan kerutan dini, flek hitam, dan segala aspek aging pada kulit manusia. Namun penggunaanya perlu dicermati. Apabila kamu berminat menggunakan retinol, mulailah dengan konsentrasi kecil terlebih dahulu dan hanya dipakai di malam hari.

2. Tranexamic Acid

Ini adalah ingredients untuk mencerahkan kulit. Termasuk di dalamnya untuk menghilangkan flek hitam. Ia dapat mengacaukan sistem pertumbuhan melanin sehingga cocok banget untuk kita-kita yang anti sama melanin berlebihan.

3. Vitamin C

Vitamin C adalah antioksidan terbaik yang mampu memberi perlindungan pada kulit. Ini cocok dipakai di pagi hari bersamaan dengan sunscreen. Aku pernah menggunakan Vitamin C dan sunscreen sekaligus, hasilnya combo sekali. Kulit jadi cepat cerah dan flek hitam terhindarkan. Sekarang juga sudah banyak sunscreen yang sudah dilengkapi dengan ekstra Vitamin C lho.

4. Arbutin

Secara alami, Arbutin banyak ditemukan di buah-buah berry. Inilah yang menjelaskan kenapa wanita Tiongkok kuno banyak yang menggunakan buah beri sebagai perawatan kulit. Ternyata oh ternyata, setelah diteliti ada kandungan kimiawi bernama Arbutin yang bisa mencerahkan kulit. Menurut sumber ini, Arbutin adalah versi natural dari hidroquinon lho.

5. Niacinamide / Vitamin B 3

Nah, ini adalah ingredients primadona yang kerap dimasukkan ke dalam skincare. Fungsinya banyak sekali. Buat jerawat bisa, buat mencerahkan bisa, antioksidan bisa. So, memasukkan niacinamide di cream penghilang flek hitam itu ide yang bagus.


Selain bahan di atas juga masih banyak ingredients yang ampuh untuk menangani flek hitam. Misalnya Azelaic Acid, BHA, AHA, Mandelic Acid, dll. Umumnya yang ada acid-acidnya itu akan cocok untuk menghilangkan flek hitam. Namun ada catatannya, kesemua itu harus digunakan secara rutin. Menghilangkan flek hitam tidak semudah menyembuhkan jerawat. Butuh konsistensi secara istiqomah selama berbulan-bulan bahkan bertahun-tahun. Ayo buruan ceklist masalah kulitmu, kemudian cari skincare atau cream yang bahannya sesuai dengan kebutuhan kulit kamu.

Aku pernah menghilangkan flek hitam bekas jerawat dengan ingredients di atas. Butuh setidaknya enam bulan minimal untuk kembali mulus. Oleh karena itu, sabar, telaten, dan jangan lupa pakai sunscreen (ini yang paling penting).


@andhikalady


Continue reading Tips Memilih Cream Penghilang Flek Hitam atau Hiperpigmentasi

Thursday, December 8, 2022

, , ,

Tentang Teman Autis, Wadah Informasi Terintegrasi Autis di Seluruh Indonesia

Linam (3 tahun), anakku pernah menjadi pasien klinik tumbuh kembang dan melakukan terapi rutin di
sebuah rumah sakit kota kami. Musababnya adalah karena perkembangan motorik dan wicaranya
dinilai terlambat oleh dokter. Di usianya yang waktu itu sudah 18 bulan, ia belum dapat berjalan
lancar sebagaimana mestinya Setelah melakukan beberapa pemeriksaan, akhirnya diputuskan untuk
memulai terapi tumbuh kembang supaya keterlambatan tersebut segera teratasi.

Pada pengalaman itulah, aku sebagai orangtua banyak belajar. Betapa memiliki anak dengan kendala
pertumbuhan sama sekali bukan hal yang ringan. Anakku masih beruntung. Saat usia 2,5 tahun ia
sudah dapat mengejar ketertinggalan. Secara perlahan pertumbuhannya membaik, jalannya makin
lancar dan kata-katanya makin banyak bahkan dapat dikatakan cerewet.

Waktu itu, kursi tunggu rumah sakit adalah wadah saling berbagi antar orangtua. Ada yang anaknya
ADHD, down syndrome, autis ada pula yang cerebral palsy – di mana terapi lebih difungsikan untuk
menjaga anggota gerak supaya tidak kaku bukan semata-mata menyembuhkan.

Sebut saja namanya Bunda Jenny. Ia kerap datang tergoboh membawa kedua anaknya yang masih
kecil, sebut saja Boby dan Salma. Boby adalah anak berusia lima tahun dengan gangguan spektrum
autis. Sementara si kecil Salma masih bayi berusia satu tahun.

Bunda Jenny bercerita, Boby sudah menunjukkan gejala autis sejak usia 2 tahun. Ia tidak menoleh
sama sekali saat dipanggil, tidak dapat berbicara sepatah katapun, tidak peka dengan sekeliling, dan
kerap kali tantrum tanpa sebab. Kemudian Bunda Jenny membawa Boby ke dokter khusus tumbuh
kembang, lalu didiagnosis dengan spektrum autis.

“Awalnya memang berat rasanya. Apalagi di saat kerasnya berjuang tahu-tahu Bunda hamil lagi”,
ungkap Bunda Jenny.

“...sempat digunjing tetangga bahkan mertua sendiri, katanya aku tak becus mendidik anak. Katanya
ini kenakalan wajar. Tapi Bunda merasa peka dengan Boby. Akhirnya diperiksakan”, tambahnya.

Begitulah, stigma akan ABK (anak berkebutuhan khusus) kerap dimarginalkan.

Nah orang-orang seperti Bunda Jenny ini kerap kali dihadapkan sebuah dilema. Di satu sisi ia
berjuang untuk anaknya, ditambah minimnya dukungan dari lingkungan. Alhasil Ibu dengan ABK
rentan sekali terkena stress.

Untuk itulah, peran lingkungan dan komunitas menjadi krusial. Bayangkan apabila sesama orangtua
ABK memiliki komunitas yang saling berbagi, saling mendukung, dan saling menguatkan. Maka
beban orangtua yang memiliki ABK niscaya lebih terbantu.

Teman Autis




Pada tahun 2020, seorang psikolog asal Jakarta, Anastasia Satrio, Alvinia Christiany dan Ratih
Hadiwinoto tergerak hatinya untuk membentuk sebuah wadah komunitas orangtua dengan anak Autis.
Namanya Teman Autis.

Di website yang aku baca tersebut, banyak sekali informasi akutar soal Autis dan juga pertanyaan-
pertanyaan yang kerapkali ditanyakan masyarakat tentang Autis. Misalnya, Autis dan ADHD itu sama
atau tidak, bagaimana cara mendidik anak Autis, dan sebagainya.

Ada juga deteksi dini gejala Autisme bagi orang tua yang mencurigai anaknya memiliki gangguan
Autis. Walau tentu saja, diagnosis akurat tetap disarankan melalui kunjungan ke dokter.

Bahkan ada juga list sekolah yang ramah anak Autis, sehingga para orangtua ABK tidak bingung lagi
mencari sekolah insklusif yang menerapkan pendidikan ideal untuk Autis. Seperti yang kita tahu, pola
interaksi dan pertumbuhan anak dengan Autis cukup berbeda dengan anak pada umumnya. Mereka
membutuhkan penanganan khusus oleh ahlinya agar potensi mereka semakin keluar.

Teman Autis mengintegrasikan hampir semua badan, yayasan, komunitas, informasi, dan sekolah di
seluruh Indonesia yang berkaitan dengan Autis. Itulah sendi utama yang dibangun para founder
Teman Autis.

Sekarang bayangkan jika kamu adalah Bunda Jenny. Mendapatkan diagnosis pertama anaknya dengan
ABK saja sudah cukup mengguncangkan, lalu bagaimana kalau kita sebagai masyarakat menyediakan
wadah yang membantu Bunda Jenny menemukan lokasi yang bisa menjadi suaka?

Bunda Jenny tidak akan kesulitan mencari sekolah yang nyaman, rumah sakit, lokasi terapi, bahkan
ilmu parenting yang dikhususkan untuk merawat anak dengan Autis. Plus, Bunda Jenny akan bertemu
sesama orangtua dan yayasan yang sama-sama saling bahu membahu membantu dan berbagi
informasi tentang Autis.

Menolong sesama adalah komponen utama dalam gerakan Teman Autis. Untuk itu wajar, apabila
founder gerakan ini mendapatkan anugerah Astra SATU Indonesia Awards di tahun 2022.
Menurutku ini keren sekali, mengingat stigma terhadap autis memang belum seindah pelangi. Bukan
sekali dua, aku menemukan ada orang yang gemar menatap hp lama-lama lalu kemudian dianggap
autis.

Dan kita sama-sama tahu, bercanda modelan begini harus segera dihentikan.


Sumber: https://www.temanautis.com/
https://kumparan.com/kumparannews/6-peraih-astra-satu-indonesia-awards-2022-pejuang-teman-
autis-aktivis-papua-1z8lLz7DkoR
https://www.idntimes.com/life/inspiration/amp/mw/perjuangan-teman-autis-mendongkrak-stigma-
c1c2
Continue reading Tentang Teman Autis, Wadah Informasi Terintegrasi Autis di Seluruh Indonesia