Tuesday, August 22, 2023

Review dr. Vit Serum DNA Salmon (with Niacinamide 10%, Licorice & Serine)

Alert! Booster Serum! Serum DNA Salmon dr. Vit.

Akhir-akhir ini aku sedang tertarik dan melakukan mini riset tentang ingredients DNA Salmon dalam skincare. Benar nggak sih kalau manfaatnya sebagus itu buat kulit? Apakah DNA Salmon bisa menjadi game changer di perawatan kulitku?

Kalau kita sudah terbiasa mendengar istilah niacinamide, Vit C, retinol, ceramide, bagaimana dengan DNA Salmon? Ini adalah beberapa hasil mini risetku di pencarian Google dan bertanya ke AI:

DNA Salmon memiliki manfaat yang signifikan untuk kulit manusia. Menurut penelitian oleh Kim et al. dalam jurnal "Marine Drugs" (2018), ekstrak DNA Salmon mengandung senyawa bioaktif seperti peptida dan asam amino esensial yang dapat membantu meningkatkan elastisitas kulit, mengurangi kerutan, dan meningkatkan kelembapan kulit. Kandungan asam lemak omega-3 dalam DNA Salmon juga dapat berperan dalam mengurangi peradangan pada kulit serta memberikan nutrisi yang diperlukan untuk menjaga kesehatan kulit secara menyeluruh. Dengan demikian, penggunaan produk perawatan kulit yang mengandung DNA Salmon dapat menjadi tambahan yang berharga dalam rutinitas perawatan kulit untuk mencapai tampilan kulit yang lebih sehat dan bercahaya.


 

Lalu karena penasaran, pencarianku akan skincare yang mengandung DNA Salmon sampailah kepada brand dr. Vit Serum DNA Salmon. Sebuah brand yang mengangkat ingredients DNA Salmon di dalam skincare nya. Bagaimana sih reviewku terhadap skincare ini? Hayuk kita kupas satu per satu.

Hero Ingredients



Serum ini mengandung:

1. DNA Salmon


Yups, bahan ini adalah komposisi utama dalam serum ini. Seperti yang dipaparkan di atas, manfaat DNA Salmon di antaranya adalah:

Pemulihan dan Regenerasi Kulit: DNA salmon diyakini memiliki kemampuan untuk merangsang proses pemulihan dan regenerasi kulit. Kandungan asam nukleat dalam DNA dapat berkontribusi pada pemeliharaan dan perbaikan sel-sel kulit yang rusak.

Anti-Aging: Beberapa produk perawatan kulit yang mengandung DNA salmon mengklaim memiliki efek anti-aging. Asam lemak omega-3 dan peptida dalam DNA salmon dapat membantu meningkatkan elastisitas kulit, mengurangi kerutan, dan memberikan tampilan kulit yang lebih muda.

Kelembapan Kulit: Kandungan asam amino dalam DNA salmon dapat membantu menjaga kelembapan kulit dengan menarik dan mempertahankan air, sehingga memberikan tampilan kulit yang lebih lembut dan bercahaya.

Perbaikan Barier Kulit: Kandungan DNA salmon dapat membantu memperbaiki fungsi penghalang kulit, yang penting untuk menjaga kelembapan kulit dan melindungi dari faktor lingkungan yang merugikan.

Anti-Inflamasi: Potensi sifat anti-inflamasi DNA salmon dapat membantu mengurangi peradangan pada kulit, seperti kemerahan dan iritasi.

Pencerahan Kulit: Beberapa produk DNA salmon juga mengklaim dapat membantu mencerahkan tampilan kulit dan mengurangi bintik-bintik gelap atau hiperpigmentasi.

Pemulihan Setelah Paparan UV: Kandungan DNA salmon diklaim dapat membantu kulit dalam pemulihan setelah paparan sinar ultraviolet (UV) yang merusak.


2. Niacinamide 10%


Niacinamide, juga dikenal sebagai vitamin B3 atau nicotinamide, memiliki beragam manfaat yang penting dalam perawatan kulit. Ini adalah bahan yang sering digunakan dalam produk perawatan kulit dan memiliki dampak positif berikut:

Mengatur Produksi Minyak Kulit: Niacinamide dapat membantu mengatur produksi minyak berlebih pada kulit, sehingga bermanfaat bagi individu dengan kulit berminyak atau rentan terhadap jerawat.

Mengurangi Jerawat dan Peradangan: Niacinamide memiliki sifat anti-inflamasi yang membantu mengurangi peradangan pada kulit. Ini dapat membantu mengurangi jerawat merah dan membantu mengendalikan kondisi seperti jerawat rosacea.

Memperbaiki Kerusakan Akibat Matahari: Niacinamide dapat membantu merangsang produksi kolagen dan meningkatkan elastisitas kulit. Ini membantu mengurangi tampilan garis halus dan kerutan, serta membantu memperbaiki kerusakan akibat sinar matahari.

Mencerahkan Kulit: Niacinamide dapat membantu mengurangi tampilan bintik-bintik gelap atau hiperpigmentasi. Ini membantu memberikan kulit tampilan yang lebih merata dan bercahaya.

Pori-Pori yang Lebih Kecil: Penggunaan niacinamide secara teratur dapat membantu mengurangi tampilan pori-pori yang membesar, memberikan kulit penampilan lebih halus.

Perlindungan dari Radikal Bebas: Niacinamide memiliki sifat antioksidan yang membantu melindungi kulit dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas dan faktor lingkungan yang merugikan.

Menghidrasi Kulit: Niacinamide membantu menjaga kelembapan kulit dengan meningkatkan penghalang kulit. Ini membantu kulit tetap terhidrasi dan terlihat sehat.

Memperbaiki Tekstur Kulit: Penggunaan rutin niacinamide dapat membantu memperbaiki tekstur kulit, mengurangi tampilan kulit kasar atau tidak rata.

Toleransi yang Tinggi: Niacinamide umumnya cocok untuk berbagai jenis kulit, termasuk kulit sensitif, karena memiliki toleransi yang tinggi dan jarang menyebabkan iritasi.

Namun, seperti dengan semua bahan perawatan kulit, penting untuk melakukan uji coba patch terlebih dahulu dan berkonsultasi dengan profesional perawatan kulit jika Anda memiliki reaksi yang meragukan. Sumber: Goh, C. L., & Schalock, P. C. (2018). Niacinamide's role in maintaining skin health. International journal of dermatology, 57(3), 327-332.

3. Licorice


Licorice, atau lebih tepatnya ekstrak akar licorice, memiliki sejumlah manfaat yang diakui dalam perawatan kulit. Beberapa manfaat utama ekstrak akar licorice untuk perawatan kulit meliputi:

Mencerahkan Kulit: Ekstrak akar licorice mengandung senyawa seperti glabridin yang memiliki sifat pencerah kulit. Ini dapat membantu mengurangi tampilan hiperpigmentasi, bintik-bintik gelap, dan noda kulit, memberikan tampilan kulit yang lebih merata.

Anti-Inflamasi: Licorice memiliki sifat anti-inflamasi yang membantu mengurangi peradangan pada kulit. Ini membuatnya cocok untuk kulit sensitif atau kulit yang rentan terhadap iritasi.

Melindungi dari Kerusakan Akibat Matahari: Beberapa penelitian menunjukkan bahwa komponen dalam licorice, seperti glabridin dan licochalcone, dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan akibat sinar UV. Ini bisa membantu mencegah penuaan kulit yang disebabkan oleh paparan matahari.

Mengurangi Kemerahan dan Iritasi: Kandungan anti-inflamasi dalam licorice dapat membantu mengurangi kemerahan, iritasi, dan peradangan pada kulit, membuatnya cocok untuk kulit yang sensitif atau berjerawat.

Mengontrol Produksi Minyak: Licorice memiliki potensi untuk membantu mengontrol produksi minyak berlebih pada kulit, yang dapat membantu mengatasi masalah kulit berminyak dan jerawat.

Perlindungan Antioksidan: Licorice mengandung senyawa antioksidan, seperti asam glisirizat, yang membantu melindungi kulit dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas.

Pemutihan Kulit: Selain mencerahkan kulit secara keseluruhan, ekstrak akar licorice juga dapat membantu memudarkan bintik-bintik gelap, bekas luka, dan hiperpigmentasi.

Pengendalian Inflamasi pada Jerawat: Sifat anti-inflamasi licorice dapat membantu mengurangi peradangan pada jerawat, membantu mengurangi pembengkakan dan kemerahan yang terkait.

4. Serine

Serine adalah salah satu asam amino yang penting dalam tubuh manusia, dan juga memiliki manfaat potensial dalam perawatan kulit. Berikut adalah beberapa manfaat serine untuk perawatan kulit:

Kelembapan Kulit: Serine merupakan komponen utama dalam faktor alami pelembap kulit, sehingga dapat membantu menjaga kelembapan kulit. Produk perawatan kulit yang mengandung serine dapat membantu menjaga hidrasi kulit, membuatnya terasa lebih lembut dan halus.

Pemulihan dan Penyembuhan Kulit: Serine dikenal memiliki sifat pemulihan yang membantu meremajakan dan memperbaiki lapisan kulit yang rusak. Ini dapat membantu dalam penyembuhan luka kecil, peradangan, dan kerusakan kulit akibat paparan lingkungan.

Pemeliharaan Barrier Kulit: Serine berkontribusi pada pembentukan dan pemeliharaan penghalang kulit yang sehat. Penghalang kulit berfungsi untuk melindungi kulit dari kerusakan lingkungan, kehilangan kelembapan, dan iritasi.

Mengurangi Kemerahan dan Iritasi: Sifat anti-inflamasi serine dapat membantu mengurangi kemerahan dan iritasi pada kulit. Ini menjadikannya bahan yang baik untuk kulit sensitif atau kulit yang teriritasi.

Peningkatan Elastisitas Kulit: Serine berkontribusi pada produksi kolagen dan elastin, dua protein penting yang memberikan kulit elastisitas dan kekuatan. Ini dapat membantu dalam menjaga kulit tetap kencang dan mencegah tampilan kerutan.

Perlindungan dari Radikal Bebas: Sebagai antioksidan alami, serine dapat membantu melindungi kulit dari kerusakan yang disebabkan oleh radikal bebas. Ini membantu mencegah penuaan kulit dini dan mempertahankan kesehatan kulit secara umum.

Pencerahan Kulit: Kandungan serine juga dapat membantu mencerahkan tampilan kulit dengan mengurangi noda dan hiperpigmentasi.


Banyak banget kan manfaatnya? Selain itu juga ada ingredients bonus seperti Ceramide & Chamomile yang manfaatnya nggak kalah menarik.


Tekstur & Cara Pemakaian



Tekstur serum dr. Vit ini berbentuk liquid dengan konsistensi kental. Saat dioleskan ke kulit ia mudah meresap, dan menyisakan aroma segar. Efek instant yang langsung terasa di kulit adalah membuat lembap seketika, sekaligus kenyal dan plumpy. 

Serum ini dapat dipakai pagi ataupun malam hari. Kalau pagi hari, jangan lupa tambahkan sunscreen setelahnya. Apabila kulitmu tipe sensitif, bisa juga menggunakan Avene Thermal Water Spring terlebih dahulu sebelum menggunakan dr. Vit Serum DNA Salmon ini.




Hasil Pemakaian


Hasil pemakaian dr. Vit Serum DNA Salmon ini bisa dilihat di foto berikut:


Kulit aku terlihat plumpy, segar, dan (walau bertekstur) terkesan glowing walau tanpa highliter. Kapan lagi punya skin seperti ini?


Overall aku merasa cocok dengan dr. Vit Serum DNA Salmon ini. Efeknya sangat bisa dirasakan oleh kulitku. Walaupun agak pricey, menurutku wajar sih, karena memang bahan DNA Salmon sendiri pun tidak murah dan membutuhkan treatment khusus saat ekstraksinya. 

Untuk mendapatkan serum ini, kamu bisa membelinya di marketplace, atau apotek Boston terdekat dengan harga IDR 550.000.


@andhikalady

Continue reading Review dr. Vit Serum DNA Salmon (with Niacinamide 10%, Licorice & Serine)

Sunday, August 6, 2023

Peran Psikologi dalam Menghadapi Pria yang Mengalami Disfungsi Ereksi

Disfungsi ereksi merupakan masalah yang dapat mempengaruhi kehidupan seksual pria. Meskipun faktor fisik seringkali menjadi penyebab utama, peran psikologi dalam menghadapi disfungsi ereksi juga sangat penting. Dalam artikel ini, kita akan menjelajahi peran psikologi dalam membantu pria yang mengalami disfungsi ereksi, memahami faktor-faktor psikologis yang terkait, dan mencari solusi yang efektif.


Disfungsi Ereksi dan Faktor Psikologis:


Disfungsi ereksi dapat disebabkan oleh berbagai faktor psikologis yang meliputi kecemasan, stres, depresi, kurangnya kepercayaan diri, perasaan bersalah, dan masalah hubungan. Ketika seorang pria mengalami tekanan atau kecemasan yang terkait dengan performa seksualnya, hal ini dapat memperburuk disfungsi ereksi dan menciptakan lingkaran setan yang sulit untuk dipecahkan.


Efek Psikologis dari Disfungsi Ereksi:


Disfungsi ereksi dapat memiliki dampak psikologis yang signifikan pada pria. Mereka mungkin merasa malu, rendah diri, dan frustasi. Hal ini dapat menyebabkan penurunan kepuasan dalam hubungan seksual, gangguan dalam hubungan intim, dan penurunan kualitas hidup secara keseluruhan. Dalam beberapa kasus, masalah psikologis yang timbul akibat disfungsi ereksi dapat menyebabkan gangguan emosional yang lebih serius seperti depresi.


Peran Psikologi dalam Menghadapi Disfungsi Ereksi:


a. Konseling: Konseling psikoseksual merupakan pendekatan yang sangat efektif dalam membantu pria mengatasi disfungsi ereksi. Seorang profesional terlatih dapat membantu pria mengidentifikasi faktor-faktor psikologis yang mungkin mempengaruhi disfungsi ereksi mereka dan memberikan strategi dan teknik untuk mengatasi kecemasan, mengelola stres, memperbaiki kepercayaan diri, dan meningkatkan hubungan intim.

b. Terapi Pasangan: Disfungsi ereksi dapat mempengaruhi hubungan intim pasangan. Terapi pasangan dapat membantu pasangan berkomunikasi secara efektif, mengatasi masalah yang mungkin timbul, dan menemukan solusi bersama. Dalam beberapa kasus, terapi pasangan juga dapat membantu mengurangi tekanan yang mungkin dialami oleh pria dan membantu mereka menghadapi disfungsi ereksi dengan dukungan dari pasangan mereka.

c. Teknik Relaksasi dan Manajemen Stres: Teknik relaksasi seperti meditasi, pernapasan dalam, dan yoga dapat membantu mengurangi kecemasan, mengelola stres, dan meningkatkan kualitas ereksi. Mengidentifikasi dan mengatasi faktor-faktor pemicu stres dalam kehidupan sehari-hari juga penting untuk mengurangi tekanan yang mungkin mempengaruhi disfungsi ereksi.


Pentingnya Pendidikan dan Informasi:


Pendidikan dan informasi yang akurat tentang disfungsi ereksi dapat membantu pria mengenali bahwa masalah ini dapat bersifat multifaktorial, termasuk faktor-faktor psikologis. Menghilangkan stigma dan memberikan pemahaman yang lebih baik tentang disfungsi ereksi dapat membantu pria merasa lebih nyaman dalam mencari bantuan dan mengatasi masalah mereka.


Kesimpulan:


Peran psikologi dalam menghadapi disfungsi ereksi tidak boleh diabaikan. Faktor psikologis dapat mempengaruhi kemampuan pria untuk mencapai ereksi yang memadai, dan juga dapat memiliki dampak negatif pada kesejahteraan psikologis mereka secara keseluruhan. Dengan dukungan dari profesional psikologis yang terlatih, pria yang mengalami disfungsi ereksi dapat mengatasi kecemasan, mengelola stres, memperbaiki kepercayaan diri, dan membangun hubungan intim yang lebih sehat. Pendidikan dan informasi yang tepat juga penting untuk menghilangkan stigma dan memberikan dukungan yang diperlukan bagi pria yang menghadapi masalah ini.






--Guest Post--


Continue reading Peran Psikologi dalam Menghadapi Pria yang Mengalami Disfungsi Ereksi