Saya akui, tulisan ini berdasarkan latah saya dengan beberapa blogger yang sudah mendahului memajang peralatan 'perang' untuk traveling. Nah, karena kebetulan saya juga sedang bepergian (laporan dari Medan), saja jadi membawa beauty case deh. Karena saya membawa beauty case, saya jadi berhasrat untuk menulisnya di blog. Karena saya nulis di blog, kalian jadi tahu saya. Karena kalian tahu saya, kalian jadi cinta sama saya. Karena kalian cinta sama saya, pasti bakal ada yang nembak saya (???). Karena ada yang nembak saya, saya jadi mati dan masuk surga. (???)
Well, sampai mana tadi? Yak. Sampai pada beauty case. Jadi inilah peralatan tempur yang saya jejalkan ke tas saya :
mandi sekali sehari jarang mandi. Tapi demi keperluan pekerjaan (yah masa mau nemuin klien pake bawa bau ketek belum mandi), saya akhirnya memutuskan untuk meningkatkan frekuensi mandi saya dari dua kali menjadi tiga kali. Berhubung air panas mudah didapat dan kamar mandi hotelnya pun mbikin betah, saya membawa peralatan yang kira-kira bisa bikin aku makin semangat mandi deh, pokoknya.
Simple aja sih, peralatan mandi saya. Sempat berkeinginan untuk membawa lulur tapi lulur saya ukurannya segede drum aspal jadinya belum saya bawa (emang mau luluran aspal?). Sabun muka saya wajib pakai Larissa. Tapi jika kulit saya mengering, saya pakai Kelly Lemon. Sabun mandi saya pakai Lux hasil bonus dari majalah Cita Cinta entah bulan apa. Shamponya saya pakai Clear. Sebetulnya saya sedang mencari Holy Grail shampo yang cocok untuk rambut saya yang kering-ketombean-rontok nih. Deuh, pokoknya lengkap deh masalah rambut saya. Masa harus ke salon terus sih kalo mau bikin rambut a la iklan shampo? Heuheu.
Bepergian tanpa bawa skin care sama artinya kaya bawa singa tanpa kandangnya. Bencana! Belum tau aja sih, kulit muka saya itu kaya singa, gampang marah, gampang breakout kalo nggak dikandangin #eh, dilindungin pakai perlindungan macem-macem. Pelembab dan sunblock wajib saya pakai. Sementara BB cream hukumnya cuman sunnah. #halah. Karena kebetulan saya harus ketemu banyak orang, jadinya saya harus memberi effort untuk penampilan. Salah satunya memakai BB cream dan make-up. Haisyahh.
Daan, Vitacid alias Tretinoin, saya masih rutin memakainya sebagai perawatan wajah saya setiap malam. Hasilnya lumayan ok juga lho.
Kalau bepergian tidak membawa skin care itu seperti membawa singa tanpa kandang, bepergian tanpa membawa make-up sama halnya dengan makan mendoan tapi nggak pakai cabe rawit. Hambar.
Hidup tanpa make-up itu hambar. Nggak ada warnanya. Jadinya saya membawa seperangkat pewarna muka di tas saya. Eyeliner, mascara, eyebrow, eyeshadow, dan eye-eye yang lain saya bawa. Termasuk lipstick, lipgloss, peraut, dan parfum tak lupa masuk absen kotak rias saya.
Kalau ini kiasannya apa ya? Mikir dulu deh. Ohya, bepergian tanpa aksesoris itu ibarat kaya kuburan tanpa pohon kamboja. Serem. Muka udah Ok, baju udah matching, badan udah wangi, tapi nggak pakai aksesoris, rasanya serem. Apalagi tuh, kalo make kerudung nggak pake bros. Euwww, nggak mungkin sih, kalo saya. Masa cuma peniti-peniti doang? Heuheu.
Okee, semua sudah masuk tas. Baju, daleman, aksesoris, make-up, skin-care, mandi, mukena, air mineral, laptop dan kekabelan, tiket, tapi ada yang kurang. Bacaan! Biar nggak bosen di sewawat atau di manapun ketika saya kehabisan bahan obrolan sama orang. Pelarian saya ya ke bacaan itu. Saat ini saya sedang merampungkan novel (cieeh, bahasanya "merampungkan", macam udah jadi penulis novel ajah. Hehehe) berjudul Ratu Mawar Putih. Pengarangnya adalah pengarang yang sama pada novel The Other Boleyn Girl yang dibintangi Natalie Portman itu loh. Untuk yang suka hal berbau British kuno, royal family, girl power, oke nih, buat dibaca. Rencananya nanti kalau sudah selesai, novel ini mau saya review di blog sebelah saya di andhikalady.blogspot.com.
Dan majalah Cinta Cinta. Saya nggak langganan secara resmi sih. Tapi saya rajin beli ini setiap terbit. Majalah ini salah satu favorit saya karena isinya lengkap. Informatif sekali isi-isinya. Mulai dari fashion hingga tips finansial ada. Makannya saya suka. :)
Well, mbikin posting tanpa menyertakan foto saya itu seperti makan tapi ga minum air. Seret! Jadinya biar gak seret, saya mau share foto jalan-jalan saya tadi sore ke Istana Maimoon Medan.
Loh? Kerja kok jalan-jalan? Yo ben tho? Wong ini blog-blog saya. (deuh, mulai lagi. Hahaha)
Dan perlu di ingat lagi, Makeup Nista mengadakan tantangan makeup bulan Agustus bertema Kemerdekaan. Untuk info lebih lanjut, lihat di sini yah. Yuk. Pokoknya harus ikutan. :))
@andhikalady
Continue reading Latah : Inside My Travel Kit
Well, sampai mana tadi? Yak. Sampai pada beauty case. Jadi inilah peralatan tempur yang saya jejalkan ke tas saya :
- Toiletries alias benda-benda penimbul keinginan mandi.
![]() | ||||
Permen Blaster (???), Sabun Lux, Shampo Clear, Larissa tea tree, Kelly lemon, Rexona, Close Up. |
- Skin Care & Dasar
![]() |
Hada Labo Milk, BB Cream Caring, Sunscreen wardah, TWC, TWC, Vitacid, Sample BB Cream |
Bepergian tanpa bawa skin care sama artinya kaya bawa singa tanpa kandangnya. Bencana! Belum tau aja sih, kulit muka saya itu kaya singa, gampang marah, gampang breakout kalo nggak dikandangin #eh, dilindungin pakai perlindungan macem-macem. Pelembab dan sunblock wajib saya pakai. Sementara BB cream hukumnya cuman sunnah. #halah. Karena kebetulan saya harus ketemu banyak orang, jadinya saya harus memberi effort untuk penampilan. Salah satunya memakai BB cream dan make-up. Haisyahh.
Daan, Vitacid alias Tretinoin, saya masih rutin memakainya sebagai perawatan wajah saya setiap malam. Hasilnya lumayan ok juga lho.
- Make up
Kalau bepergian tidak membawa skin care itu seperti membawa singa tanpa kandang, bepergian tanpa membawa make-up sama halnya dengan makan mendoan tapi nggak pakai cabe rawit. Hambar.
Hidup tanpa make-up itu hambar. Nggak ada warnanya. Jadinya saya membawa seperangkat pewarna muka di tas saya. Eyeliner, mascara, eyebrow, eyeshadow, dan eye-eye yang lain saya bawa. Termasuk lipstick, lipgloss, peraut, dan parfum tak lupa masuk absen kotak rias saya.
- Aksesori
Kalau ini kiasannya apa ya? Mikir dulu deh. Ohya, bepergian tanpa aksesoris itu ibarat kaya kuburan tanpa pohon kamboja. Serem. Muka udah Ok, baju udah matching, badan udah wangi, tapi nggak pakai aksesoris, rasanya serem. Apalagi tuh, kalo make kerudung nggak pake bros. Euwww, nggak mungkin sih, kalo saya. Masa cuma peniti-peniti doang? Heuheu.
- Bacaan
Okee, semua sudah masuk tas. Baju, daleman, aksesoris, make-up, skin-care, mandi, mukena, air mineral, laptop dan kekabelan, tiket, tapi ada yang kurang. Bacaan! Biar nggak bosen di sewawat atau di manapun ketika saya kehabisan bahan obrolan sama orang. Pelarian saya ya ke bacaan itu. Saat ini saya sedang merampungkan novel (cieeh, bahasanya "merampungkan", macam udah jadi penulis novel ajah. Hehehe) berjudul Ratu Mawar Putih. Pengarangnya adalah pengarang yang sama pada novel The Other Boleyn Girl yang dibintangi Natalie Portman itu loh. Untuk yang suka hal berbau British kuno, royal family, girl power, oke nih, buat dibaca. Rencananya nanti kalau sudah selesai, novel ini mau saya review di blog sebelah saya di andhikalady.blogspot.com.
Dan majalah Cinta Cinta. Saya nggak langganan secara resmi sih. Tapi saya rajin beli ini setiap terbit. Majalah ini salah satu favorit saya karena isinya lengkap. Informatif sekali isi-isinya. Mulai dari fashion hingga tips finansial ada. Makannya saya suka. :)
Well, mbikin posting tanpa menyertakan foto saya itu seperti makan tapi ga minum air. Seret! Jadinya biar gak seret, saya mau share foto jalan-jalan saya tadi sore ke Istana Maimoon Medan.
Loh? Kerja kok jalan-jalan? Yo ben tho? Wong ini blog-blog saya. (deuh, mulai lagi. Hahaha)
Dan perlu di ingat lagi, Makeup Nista mengadakan tantangan makeup bulan Agustus bertema Kemerdekaan. Untuk info lebih lanjut, lihat di sini yah. Yuk. Pokoknya harus ikutan. :))
@andhikalady