Glossary

Di bawah ini adalah glossary kecil-kecilan dari istilah-istilah yang dipakai di blog ini. Istilah-istilah ini tentu tidak asing untuk yang sudah terbiasa berkecimpung di dunia makeup atau beauty blog. Mengingat banyaknya orang non-beauty blogger yang sering nyasar di www.jenganten.com , saya tambahkan laman yang memuat daftar istilah yang sering dipakai di tulisan saya. Daftar ini akan terus bertambah sesuai dengan perkembangan dunia beauty blog, dunia makeup, istilah baru dan lain-lain sesuai dengan pengetahuan saya.

FYI, kata-kata yang saya tulis merupakan pendapat pribadi saya, jika ada yang salah, mohon cmiiw ya Jeng. Terutama untuk suhu-suhu yang sudah terbiasa memakai istilah dan jargon-jargon terkait. :D



Cakey: keadaan makeup pada kulit yang berciri bedak atau foundation tidak menempel dengan sempurna pada kulit. Ciri-ciri lainnya adalah adanya warna yang tidak merata (ada yang tebal, ada yang tipis) dan memisahnya bedak atau foundation dari kulit.
Coverage: istilah yang dipakai untuk menamai daya tutup atas kekurangan kulit di sebuah makeup, misal foundation X memiliki coverage maksimal, artinya daya tutupnya terhadap kekurangan kulit sangat tinggi.
Crease: bermakna lipatan alami pada kulit. Misalnya lipatan mata, lipatan garis senyum. Adakalanya sebuah produk semisal foundation, ketika dipakai agak lama bisa menimbulkan crease. Artinya menimbulkan kesan lipatan-lipatan pada bagian kulit tertentu.
Cushion: bantal yang diipakai untuk 'bersemayam' produk yang sifatnya cair. Saat ini banyak produk yang berjudul cushion-cushion. Artinya produk cair tetapi disimpan dalam bantalan busa.


Blend: istilah yang dipakai untuk pembauran kosmetik. Misal eyeshadow Y mudah di-blend, artinya eyeshadow X mudah dibaurkan dengan warna lain. Foundie Z mudah di-blend, artinya foundie tersebut mudah membaur dengan kulit.
Breakout: keadaan kulit yang memburuk akibat tidak cocok dengan makeup/skincare. Biasanya ditandai dengan munculnya jerawat, kemerahan, menjadi kusam, dan efek-efek negatif lainnya.

EOTD: singkatan dari Eye of The Day, artinya dandanan mata yang dipublish di media sosial.

Falsies: istilah lain dari fake eyeslashes, false eyelashes atau bulu mata palsu.
First Impression: sebuah penillaian terhadap sebuah produk ketika awal mula dipakai. Biasanya untuk skincare yang baru dipakai kurang dari seminggu sehingga belum berefek apa-apa.
Foundie: singkatan dari foundation atau alas bedak. 
FOTD: singkatan dari Face of The Day, artinya dandanan wajah(face) yang dipublish di media sosial.


GFC: singkatan dari Google Friend Connect, fitur yang disediakan Blogger untuk mengikuti sebuah blog dengan platform Blogger. Di sidebar kanan blog ini terdapat pengikut/follower sejumlah dua ratus sekian, nah, itu namanya GFC.
Giveway: acara yang diselenggarakan pemilik blog untuk memberikan hadiah pada pembaca. Biasanya acara ini memiliki syarat tertentu yang ditentukan oleh si pemilik blog.
Glitter/Shimmer: kandungan butiran-butiran yang berkilau yang ada di produk makeup, biasanya di bedak, eyeshadow, blush on. Bahkan foundation juga ada yang punya kandungan glitter dan shimmer.
Glowly: keadaan kulit yang bersinar sehat, terlihat memiliki kilauan minyak alami yang menandakan kesehatan kulit. 
Greasy: efek sebuah produk yang menghasilkan kesan berminyak/meninggalkan sisa minyak di kulit.


Hint: istilah untuk menamai kesamar-samaran warna. Semisal warna hijau memiliki hint warna kuning artinya warna hijau tersebut berwarna hijau tetapi memiliki kesamar-samaran dengan warna kuning.
Holy Grail: istilah untuk menggambarkan produk ini cocok, enak dipakai, nggak ada tandingannya banget buat saya = produk ini holy grail buat saya.

Olshop: tahu lah ya, singkatan dari online shop. :D  
OOTD: singkatan dari Outfit of The Day, artinya dandanan seluruh tampilan (outfit) biasanya pakaian, dan dipublish di media sosial.

Oxy: proses oksidasi pada makeup yang ditandakan dengan menggelapnya kosmetik ketika dipakai di kulit dalam waktu yang lama. Misalnya foundation jika dipakai lebih dari 3 jam warnanya menggelap, itu artinya foundation tersebut mengalami proses oxy.

MUA: singkatan dari Make Up Artist, orang yang memiliki profesi merias orang. Butuh beberapa kriteria supaya dapat disebut MUA, di antaranya adalah memiliki pengalaman atau pendidikan khusus dalam bidang makeup.

NOTD: singkatan dari Nail of The Day, artinya dandanan kuku yang dipublish di media sosial. 

Oxy/oxide: kamu memakai foundation/bedak/BB cream, dan selang beberapa waktu warnanya berubah lebih menggelap. Itu namanya oxy, maksudnya produk tersebut teroksidasi sehingga berubah warna. Produk yang mudah teroksidasi artinya kualitasnya kurang bagus.


PAO: singkatan dari Product After Opening. Menandakan batas waktu kualitas produk setelah kemasan produk dibuka. Misal tertulis PAO 6M. Artinya produk tersebut masih dalam kondisi baik 6 bulan setelah kemasan dibuka.
Pigmented: keadaan untuk menjelaskan warna makeup (biasanya eyeshadow) yang warnanya terlihat vibrant dan jelas ketika dipakai.
PO: singkatan dari Pre-order, istilah yang dipakai dalam pembelian online ketika barang yang kita beli harus ditunggu terlebih dahulu sebelum dilakukan pembelian oleh owner olshop.
Poreclog: istilah kedokteran yang dipakai untuk menyebut penyumbatan pori. Semisal "mineral oil memiliki efek poreclog", artinya mineral oil berpotensi menyumbat pori.
Preloved: istilah yang dipakai untuk menyebut kosmetik yang sudah pernah dicoba, tetapi kemudian dijual atau diberikan ke orang lain. 
Primer eyeshadow: semacam dasar makeup yang dipakai sebelum memakai eyeshadow. Tujuannya adalah untuk membuat warna eyeshadow lebih vibrant dan tahan lama.
Primer makeup: semacam dasar makeup yang dipakai sebelum memakai foundation atau BBcream. Tujuannya adalah untuk memperhalus tekstur kulit, meratakan warna kulit, dan memperbaiki kekurangan warna kulit.

Smudge: istilah untuk menamai pudarnya sebuah produk makeup. Semisal eyeliner A mudah smudge jika kena air, artinya eyeliner tersebut mudah memudar ketika terkena air.
Stay Power: nama lain dari ketahanan sebuah produk kosmetik. Semisal eyeliner B memiliki stay power 3 jam, artinya eyeliner tersebut mampu bertahan menempel di kulit selama 3 jam.
Swatch: bagaimana penampakan warna sebuag produk kosmetik yang dioleskan ke kulit.

Touch up: membetulkan dandanan, misalnya memakai bedak kembali, pakai lipstik lagi, ngaca, sisiran dll.
Tretinoin: nama lain dari Retin-A, Asam Retinoat atau Retinoic Acid, yaitu sebuah obat oles yang digunakan untuk pengobatan jerawat. Obat ini juga kerap dijadikan bahan aktif pada produk anti aging.

Whitecast: kondisi makeup yang terlihat lebih putih dan bersinar dari biasanya ketika tertangkap kamera. Biasanya terjadi karena pemakaian produk sunblock/sunscreen yang memiliki kandungan SPF tinggi.



0 komentar:

Post a Comment