Sunday, September 13, 2020

, , , ,

Pengalaman Menghadapi GTM Anak & Resep MPASI Andalan

Agaknya setiap Ibu pernah mengalami menghadapi fase GTM (Gerakan Tutup Mulut) pada bayinya. Kabarnya perilaku ini mulai terlihat saat si anak mulai memasuki usia 9 bulan saat dia sudah mengerti makanan yang disukai dan yang tidak. Berbeda dengan saat usia 6-7 bulan, bayi cenderung pasrah dan menerima apa saja yang kita berikan, bukan begitu Bun? 

Lalu hempasan gelombang GTM mulai beraksi. Ibu kerapkali dibikin kalang kabut.

Bayi 9 bulan cenderung sudah punya consent terhadap apa saja yang dia makan. Atau dalam istilah lain, sudah mulai menjadi picky eater. Adakalanya suka banget sama makanan ini, tapi sama sekali nggak mau makan yang itu. Berbagai jurus 'menolak' makanan juga secara ajaib sudah bermunculan. Entah itu dilepeh, disembur, menangkis, geleng-geleng, dan memalingkan muka. Padahal kita juga nggak ngajarin ya nggak?

Linam juga termasuk yang mengalami fase GTM, terutama saat giginya mulai tumbuh. Alhasil tekstur makanannya naik turun menyesuaikan selera dia. Lambat laun, saya dan Linam kelak menemukan menu andalan yang susah ia tolak. Baik saat GTM maupun tidak. Sampai sekarang, menu ini menjadi hidangan SOS kala Linam tidak mau makan.

1. Tim Telur Kentang

Ini gampang banget bikinnya. Kamu cukup siapkan telur 1 butir, kentang 1 butir, penyedap rasa alami (bawang putih), daun bawang, sedikit minyak dan air. Taraaa, jadilah tim telur nikmat kesukaan Linam. Untuk resepnya begini: 




2. Bihun Telur

Alternatif GTM lain, terutama saat Linam nggak doyan makan nasi adalah dibuatkan bihun. Bihunnya dihancurkan dulu sebelum dimasak supaya anak nggak kesulitan mengunyahnya. Ini Linam suka banget lho, malahan sering minta nambah. Supaya lebih MPASI friendly, saya masaknya ditambahkan air yang lumayan banyak supaya Linam nggak keselak.






Itulah dua resep mudah yang kerapkali saya terapkan saat Linam sedang GTM. Bahan-bahannya juga mudah dicari di sekitar kita. Prinsip saya, MPASI itu sebaiknya memang disesuaikan dengan kebiasaan makan keluarga, dengan aneka bahan makanan bergizi yang mudah & murah didapat di sekitar. Sesekali boleh lah kita berikan makanan rekreatif, asalkan pembiasaan makanan bergizi tetap dimulai dari kecil.

Selamat mencoba,

#menjadiibuterasalebihmudah

@andhikalady




 

0 komentar:

Post a Comment